Kuku akrilik (acrylic nails) yaitu kuku palsu yang bertujuan agar meningkatkan atau menunjang penampilan serta kecantikan tangan. Kuku akrilik digunakan untuk memperpanjang kuku ataupun menutupi kuku yang rusak.
Ketika kuku akrilik dipasang secara higienis oleh para ahlinya, kemungkinan tidak akan terjadi risiko kesehatan yang akan muncul. Namun, bila pemasangan yang buruk maka akan mengarah pada masalah yaitu timbulnya jamur. Pada kasus parah, infeksi jamur kuku akrilik bisa bertahan lama dan menyebar pada kuku lainnya.
Masalahnya, jamur kuku terkadang tidak mudah diidentifikasi pada awal, dan akan terlihat jelas ketika infeksi dan kondisi yang cukup parah. Anda perlu berkonsultasi kepada dokter untuk mengidentifikasi tingkat keparahan infeksi jamur.
Jika memang sudah dipastikan adanya infeksi jamur pada kuku Anda, Tips Mengobati Kuku Arklik yang Terinfeksi Jamur yang akan kami sampaikan ini bisa membantu Anda dalam mengatasinya.
- Melepas semua kuku akrilik meskipun hanya satu jari Anda yang terserang infeksi jamur, lepaskan semua kuku akrilik untuk menghidari penularan pada kuku lainnya yang masih dalam kondisi sehat.
- Setelah kuku arklik dilepas, potong pendek kuku alami Anda . Seringkali jamur akan tumbuh dan menyebar akibat kuku yang panjang.
- Gunakan salep anti jamur dari dokter atau yang bisa Anda beli di toko obat atas resep dokter. Oleskan salep di sekitar kuku yang infeksi jamur.
- Oleskan minyak pohon teh (tea tree oil) pada kuku Anda dan daerah sekitar kuku yang terinfeksi. Minyak pohon the memiliki kemampuan membunuh jamur dan merawat infeksi. Alternatif lainnya yaitu rendam kuku dalam air yang telah dicampur cuka dengan perbandingan 2:1. Hal ini juga akan membantu memerangi infeksi.
- Prosedur pengobatan bisa berlangsung antara enam hingga dua belas bulan, tergantung pada kecepatan pertumbuhan kuku. Namun, kondisi akan membaik akan terlihat dalam waktu dua bulan. Apabila tidak ada perubahan, segera konsultasikan dengan dokter.
0 komentar:
Posting Komentar